Museum Mandiri, Jalan Lapangan Stasiun No.1, RT.3/RW.6, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11110, Indonesia
Museum Mandiri is a Museum located at Museum Mandiri, Jalan Lapangan Stasiun No.1, RT.3/RW.6, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11110, Indonesia. It has received 1934 reviews with an average rating of 4.6 stars.
Monday | 9AM-3PM |
---|---|
Tuesday | 9AM-3PM |
Wednesday | Closed |
Thursday | 9AM-3PM |
Friday | 9AM-3PM |
Saturday | 9AM-3PM |
Sunday | 9AM-3PM |
The address of Museum Mandiri: Museum Mandiri, Jalan Lapangan Stasiun No.1, RT.3/RW.6, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11110, Indonesia
Museum Mandiri has 4.6 stars from 1934 reviews
Museum
"Museum yang mengenalkan masyarakat tentang sejarah berdirinya Bank Mandiri dari awal berdiri hingga saat ini"
"Berdiri tanggal 2 Oktober 1998"
"Akhirnya kesampaian mengunjungi tempat ini"
"Museum Bank Mandiri ini adalah salah satu destinasi wisata edukasi yang bagus di Jakarta"
"Museum Mandiri Salah satu destinasi wisata di daerah kota tua yang cukup terjangkau"
Museum yang mengenalkan masyarakat tentang sejarah berdirinya Bank Mandiri dari awal berdiri hingga saat ini. Letaknya di daerah kota, tepatnya seberang stasiun Jakarta kota dan bersebelahan dengan museum bank Indonesia. Dari eksteriornya masih mempertahankan arsitektur jaman dulu yang masih tetap terawat. Pas masuk museum pengunjung dihimbau untuk menitipkan tas dan barang bawaan lain kecuali barang berharga ke tempat penitipan. Kemudian, akan dihadapkan dengan loket pembelian tiket yang berdesign kuno dengan jeruji besi. Tiket masuk untuk dewasa 5000 dan anak-anak dan nasabah bank madiri 2000. Interior museumnya masih dipertahankan dari arsitektur jaman dulu saat pertama kali berdiri dan hanya sebagian kecil aja yang sudah dibuat agak modern, seperti diorama. Dan hal ini menurut saya, agak kurang menarik. Selain itu, banyak space yang cukup lapang karena luasnya museum. Di dalam museum ditampilkan contoh kondisi teller jaman dulu, mesin tik, mesin penghitung uang jaman dulu, stempel, buku tabungan jaman dulu, koleksi brankas jalam dulu, mesin atm, koleksi uang dll. Di museum ini ada ruang brankas yang isinya kumpulan brankas besar yang pernah dipakai bank mandiri dulu. Ukurannya mulai dari yang kecil sampe yang paling gede banget. Nah, di ruang ini menurut saya berasa agak angker ya, soalnya bangunannya kuno, sepi, dan luas banget ruangnya. Ada juga ruang rapat yang pernah dipake para petinggi bank mandiri dulu. Selain itu, ada ruang Hall of Fame yang berisi para direksi bank mandiri jalan dulu dari pertama kali berdiri hingga sekarang.
Berdiri tanggal 2 Oktober 1998. Museum yang menempati area seluas 10.039 m2 ini pada awalnya adalah gedung Nederlandsche Handel-Maatschappij (NHM) atau Factorji Batavia yang merupakan perusahaan dagang milik Belanda yang kemudian berkembang menjadi perusahaan di bidang perbankan. Nederlandsche Handel-Maatschappij (NHM) dinasionalisasi pada tahun 1960 menjadi salah satu gedung kantor Bank Koperasi Tani & Nelayan (BKTN) Urusan Ekspor Impor. Kemudian bersamaan dengan lahirnya Bank Ekspor Impor Indonesia (BankExim) pada 31 Desember 1968, gedung tersebut pun beralih menjadi kantor pusat Bank Export import (Bank Exim), hingga akhirnya legal merger Bank Exim bersama Bank Dagang Negara (BDN), Bank Bumi Daya (BBD) dan Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) ke dalam Bank Mandiri (1999), maka gedung tersebut pun menjadi asset Bank Mandiri. Koleksi museum terdiri dari berbagai macam koleksi yang terkait dengan aktivitas perbankan "tempo doeloe" dan perkembangannya, koleksi yang dimiliki mulai dari perlengkapan operasional bank, surat berharga, mata uang kuno (numismatik), brandkast, dan lain-lain. Koleksi perlengkapan operasional bank "tempo doeloe" yang unik, antara lain adalah peti uang, mesin hitung uang mekanik, kalkulator, mesin pembukuan, mesin cetak, alat pres bendel, seal press, safe deposit box maupun aneka surat berharga seperti bilyet deposito, sertikat deposito, cek, obligasi, dan saham. Di samping itu, ornamen bangunan, interior dan furniture museum ini masih asli seperti ketika didirikan.
Akhirnya kesampaian mengunjungi tempat ini. Lokasinya strategis karena dekat sekali dengan Stasiun Jakarta Kota. Tiket masuk untuk dewasa Rp 5,000. Museum dibuka jam 9 pagi dan tutup jam 3 sore. Masuk museum wajib scan barcode Peduli Lindungi dan menitipkan tas (yang berisi makanan dan minuman. Dompet dan hp lebih baik dibawa selama mengelilingi museum) di tempat penitipan. Staff museum sangat ramah & membantu banget. Sesuai dengan namanya, Museum Bank Mandiri menyajikan koleksi peralatan perbankan. Seperti mesin ketik, mesin penempel materai, mesin stempel emboss, mesin penghitung uang kertas dan logam, serta mesin ATM jaman dahulu. Selain peralatan tersebut, ditampilkan juga koleksi buku tabungan, kartu ATM, sertifikat saham, dan buku besar yang memang sangat besar. Disini juga ada Ruang Sejarah yang menampilkan bagaimana perkembangan perdagangan dan keuangan dari jaman dahulu sebelum Indonesia merdeka sampai jaman sekarang. Keren banget. Ada beberapa ruangan seperti brangkas (letaknya di bawah tanah dan sangat saya rekomendasikan untuk eksplor tempat ini), ruang menyimpan data para nasabah, dan lift yg menghubungkan lantai dasar dengan lantai 2.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Ya
Museum Bank Mandiri ini adalah salah satu destinasi wisata edukasi yang bagus di Jakarta. Terletak di daerah kota tua, yang dengan mudah bisa diakses langsung dengan cara berjalan kaki dari stasiun Jakarta Kota. Biaya tiket masuknya pun sangat terjangkau mulai dari Rp.2.000,00 untuk pelajar dan mahasiswa; Rp.5.000,00 untuk umum. Ada banyak hal yang bisa kita lihat dan pelajari dari museum ini. Mulai dari sejarahnya di jaman VOC sampai era modern. Disini juga kita bisa melihat macam-macam uang yang pernah digunakan secara resmi oleh Indonesia loh. Untuk yang akrab dengan akuntansi, ada banyak buku besar dengan tulisan tangan yang rapi terpajang di kotak-kotak kaca. Ada banyak pajangan mesin ketik dan telepon jaman dahulu. Ada ruang bawah tanah yang diisi berangkas tua berbagai jenis dan ukuran. Jadi museum ini benar-benar menarik untuk dikunjungi bersama teman, keluarga, dan anak-anak. Ada beberapa tempat yang bisa dijadikan spot pengambilan gambar untuk keperluan bersosmed ria juga loh.
Museum Mandiri Salah satu destinasi wisata di daerah kota tua yang cukup terjangkau. Kita bisa mengetahui tentang kisah terbentuknya Bank MANDIRI itu sendiri. Jangan takut akan ada tour guide yang bisa menjelaskan dengan detail. Selain itu di dalam museum ini banyak sekali benda-benda antik yang cukup bersejarah untuk perkembangan dunia perbankan di Indonesia. (Khusunya Bank MANDIRI) kita dapat menikmati suasana jakarta di era kolonial. Tersimpan rapi juga beberapa mesin-mesin atm pertama yang di gunakan. Jangan khawatir jika haus atau lapar. Di dalam museum terdapat coffee shop yang menyediakan berbagai jenis kopi dan juga cemilan. Tidak perlubtakut kepanasan karena museum ini tidak pengap alias ber AC Jika ingin makanan yang lebih berat dapat berjalan di sekeliling museum. Terlebih di akhir minggu banyak sekali penjual makanan di area CFD.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Salah satu bangunan heritage terbaik di Jakarta dengan gaya arsitektur colonial belanda dengan desain interior yang menarik menggunakan elemen kayu-kayu jati kokoh berkualitas berusia lebih dari seratus tahun. Di dalamnya terdapat ruang meeting dengan penataan akustik ruangan yang baik, cocok untuk digunakan meeting resmi ataupun recital musik. Tapi proyektor yang tersedia sudah perlu upgrade agar dapat digunakan untuk presentasi di layar dengan resolusi gambar yang baik dan jelas. Tahun 2021, telah diselenggarakan Sayembara Arsitektur Estetik untuk Stasiun MRT fase 2 lokasi Kota Tua. Semoga kedepannya fungsi bangunan ini dapat digunakan menjadi lebih baik lagi sebagai Museum dan dapat memberi kontribusi lebih banyak lagi untuk masyarakat, perkembangan kota dan untuk edukasi dan informasi kepada anak cucu bangsa Indonesia sekaligus kepada para wisatawan lokal maupun mancanegara.
Museum ini terletak di situs komplek kota tua Jakarta bersebelahan dengan museum bank Indonesia. Memiliki sejarah yang kental dengan perkembangan perbankan di Indonesia khususnya di pulau Jawa, museum ini masih mempertahankan bangunan peninggalan kaum kolonial. Terdapat penyajian sejarah yang singkat melalui diorama yang dipajang dan disusun sedemikian rupa sehingga kita dapat melihat dalam skala 1 : 1. Koleksinya tidak jauh dari peralatan dan perlengkapan barang - barang yang digunakan dalam kegiatan perbankan zaman dulu mulai dari mesin penghitung uang, mesin ATM, alkom, brangkas hingga surat berharga. Museum yang Satu ini cocok menjadi tempat wisata keluarga. Tiket masuknya terjangkau dan petugasnya ramah. Dimasa pandemi museum juga telah buka dengan mengaplikasikan protokol kesehatan. Cintailah sejarah agar tidak mudah dipecah belah.
Museum terlengkap bisa dibilang tentang mata uang, alat penyimpan uang yang ada pada jaman dahulu maupun sekarang. Tempatnya sangat luas dan sangat mengedukasi. Disini kita bisa mengetahui mata uang yang digunakan oleh negara indonesia dan beberapa contoh uang dan surat penting yang digunakan pada jaman dahulu. Banyak barang barang antik yang dipajang seperti mesin ketik, atm, mesin penghitung uang receh. Disini juga disediakan informasi bagaimana bank mandiri terbentuk mulai dari tahun hingga siapa penggas terbentuknya bank mandiri. Dilantai satu sendiri dipajang barang barang antik seperti yg saya jelaskan. Dilantai bawah ditampilkan uang dari benerapa negara. Dilantai dua sendiri yang paling istimewa karna ada kaca yg berbentuk seperti putri2 yang dibuat oleh seniman dari luar pada jaman dahulu.
Ke museum ini di tahun 2020 di bulan maret tapi sebelum ada covid jadi ini adalah review yang tertunda. Kebetulan pas ke museum ini ada pameran lukisan jadi sekalian liat pameran lukisan Leonardo da Vinci. Tiket masuk ke museumnya masih tergolong murah sekitar 5000 seingetku. Ini sih yang bikin suka banget ke museum karna harga tiket masuknya murah. Pameran lukisannya bagus bagus banget tapi sayang agak gelap atau mungkin emang konsepnya ya begitu jadi susah buat dapetin foto yang bagus. Karna fotonya pake hp sih bukan kamera. Museumnya luass banget. Suka banget sama tipe museum yang luas. Di museum ini banyak diorama dan barang barang yang berhubungan dengan bank atau uang di masa lalu. Bagus banget buat jadi tempat belajar. Setelah covid mereda mungkin akan kesana lagi!
harga tiket: IDR5000/org (beli langsung di loket) buka sampai jam 3, disebelahnya banyak museum museum lain. siang-siang sih lebih enak main ke dalam museum soalnya adem. pas dateng, lagi ada acara jadi parkirannya penuh (parkirannya kecil bgttttt!) dan dalemnya banyak yang ditutup ga tau karena ada acara atau memang lagi ditutup renov. Beberapa bagian sejuk, beberapa bagian panas. Jika ditambah bagian yang interaktif mungkin akan menambah minat pengunjung. masuk museum wajib nitipin tas (dikasi tas bening buat taro dompet dan hp buat dibawa). Staff museum sangat ramah & membantu banget. kalo dateng pas hari biasa, biasanya ga gtu banyak pengunjung jadi bisa foto foto
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Harga tiket masuk untuk weekend: Dewasa Rp 5.000,- dan Anak Rp 3.000,-. Harga berbeda untuk pengunjung mancanegara. Sebelum masuk wajib cuci tangan dan isi data diri via scan barcode. Kemudian bagi pengunjung yg membawa tas ransel atau tas agak besar bisa dititipkan di loker setelah pintu masuk. Museum ini sangat terawat dari interior, eksterior, hingga isi dari museum itu semua terawat dengan baik. Anda akan mendapatkan info bagaimana awal mula terbentuknya Bank Mandiri dan bagaimana bank jaman Belanda dahulu beroperasi. Terdapat berbagai macam mesin ketik, mesin ATM, brankas, buku besar, surat berharga, uang dan koin imitasi, hingga bentuk peti uang jaman dahulu. Museum ini cukup luas dan nyaman. FYI: disini tersedia ruang menyusui.
Belajar tentang perbankan, utamanya perjalanan bank masa kolonial di negeri kita. Ini jg historis Bank Mandiri pada mulanya. Sajian kegiatan perbankan masa lalu nampak nyata pada perangkat jadul, diorama, papan informasi, dan brosur yg dibagikan. Kalo kita nasabah Bank Mandiri, masuknya gratis. Tunjukkin aja ATM kita. Hari kerja lebih leluasa berkunjung ketimbang hari libur. Tempat ini jg bisa buat event yg bertemakan sejarah. Ga cuma melulu soal perbankan, bangunan uniknya ini punya kisah tersendiri. Akses sangat mudah, ada di seberang Stasiun Kota Beos. Terminal Transjakarta jg ada disini. Kawasannya tertata rapi.
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
From Museum Bank Mandiri , I learning plenty things. Specially Indonesia Ancient Treasure from Groot Boek . From Boek 01 until Boek 50. Isi buku besar dari No.01 sampai 50 itu, ternyata datanya sama dgn Buku Besar yang tersimpan di Netherlands Museum. Dan Harusnya Pemerintah Kerajaan Belanda , memberikan Visa Bebas ke semua Orang Indonesia. Karena ; selama masa Kolonial samapai masa Penjajahan , Orang Belanda sudah mengambil Hasil Bumi Terbaik yang terdapat di Bumi Indonesia. Serta Pemerintahan Kerajaan Belanda ; Harus memberikan Pekerjaan yang sesuai dengan Skill Orang Orang Indonesia. Itu semua ; untuk Mengembalikan Hasil Bumi Yang Sudah Di Rampas Oleh Pemerintahan Konial VOC. Semoga ..... ! Demikian .....
Museum ini dulunya kantor bank, dan sekarang jadi museum, di dalamnya banyak alat-alat untuk bekerja di bank, seperti brankas, mesin ketik, mesin hitung uang, dan ada ruangan presentasi untuk sejarah perusahaan tersebut di Indonesia. Museum ini sangat besar, dan tidak seluruhnya bisa dilihat dalam satu hari, ada banyak tempat yang ditutup. Museum menyediakan banyak even menarik, setiap minggu selalu berbeda, hanya dengan membayar tiket masuk. Di dalam ada fasilitas toilet dan musholla. Ada kafe di dalam, dengan harga terjangkau. Terkadang bisa menyewa baju untuk foto-foto di dalam.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Ya
Suka banget, parkir motor dan mobil dari arah asemka ya guys. Masuknya dr situ juga jd gampang. Satpamnya pada baik baik bgt. Kebetulan sy disini karna acara reuni pensiunan bank exim (nganter mama sy). Ada teras coffe juga di dalem buat yg haus setelah keliling. Harganya standar cafe yg di luaran ya, kalo ga salah dr harga 15rb atau 20rb gitu. Terawat juga untuk barang barang sejarahnya dan penjelasannya. Weekend lumayan rame juga pengunjungnya. Tempat duduk jg banyak buat yg cape muter muter. Cuma harga tiketnya gatau karna memang ikut event jd nya free.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Maks 10 mnt
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Nah, jadi, masuk museum mandiri itu bayar 3000 aja untuk pelajar. untuk dewasanya 5 ribu (kl tdk salah) untuk anak kecilnya saya lupa banget. bayarnya cashless yaaa, jadi bayarnya pake e-wallet. kemaren pas kesana, saya bayarnya pake shopeepay. nah disana itu bener bener lengkap banget koleksinya. masuk ruangan denger musik yang seru banget. saya saranin, kalo ke museum manapun jangan sendirian yaaa. apalagi yang orangnya takutan gituu. hehehe. overall seru banget ke museum ini. vintageee parah tempatnya. oiyaaaa, pas waktu bayar itu, kita bakal dapet stiker yang menunjukkan bahwa saya pelajar. kapan kapan bakal balik lg kesini yaaaaa
Jika ingin tahu sejarah terbentuknya Bank Mandiri sebagai salah satu bank milik negara yang terbesar di Indonesia, maka berkunjung ke museum ini sangatlah tepat. Bahkan, kita akan diperlihatkan banyak benda-benda bersejarah perkembangan bank di Indonesia. Ada diorama tentang bagaimana pelayanan bank dilakukan ketika zaman Belanda masih berkuasa di Indonesia. Ada juga bentuk buku tabungan, mesin kasir, mesin atm, brankas, dan contoh surat-surat berharga. Mulai dari zaman kamar dagang Belanda VOC hingga orde pembangunan di Indonesia. Selain berwisata kita dapat belajar sejarah. Menarik untuk tujuan wisata keluarga.
Letak museum mandiri disebelah museum bank indonesia, jalan kaki ga sampai 5 menit. Harga tiket masuknya hanya 5000 rupiah, beda dengan museum bank indonesia indoor di museum mandiri ACnya ga berasa jalan 10 menitan sudah berkeringan karena tempatnya juga lembab. Bagi saya satu-satunya daya tarik museum mandiri adalah kaca mosaik dilantai 2 yang bagus banget. waktu saya foto-foto disana lebih lama dibanding saya berkeliling museumnya. Oiya saran jangan bawa bagpack besar-besar karena pasti harus dititip.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Sebuah Museum yang sangat unik, dengan mempertahankan tiap bagian sejarah yang tersimpan dalam tiap sisi di gedung Museum Mandiri dan semua barang peninggalan yang ada. Sebuah Museum yang berasal dari Bank peninggalan Belanda, yang terus berproses hingga berubah dan diambil alih oleh Indonesia, dan menjadilah Bank yang kita kenal. Bank Mandiri. Dan juga sosok yang sangat berperan dalam lahirnya Bank kebanggaan Indonesia ini, ialah Bapak Penerbangan Indonesia, Bapak B.J.Habibie yang sangat besar andilnya dalam lahirnya Bank Mandiri ini.
Museum Perbankan yang masih mempertahankan interior di dalamnya. Mulai dari mesin tik, kalkulator hingga brankas dari masa ke masa masih tersimpan rapi di dalam. Harga tiket masuknya hanya Rp 5.000,-. Selain bisa belajar dan tambah pengetahuan mengenai dunia Perbankan, di sini juga terdapat cafe, penyewaan kostum Belanda untuk berfoto. Jangan lupa untuk melihat kaca patri yang terkenal dari Museum Bank Mandiri.
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Museum mandiri atau Gedung NHM dulunya Skrg menjadi cikal bakal salah satu Bank terbesar Indonesia Lokasi di kota tua Buka setiap hari kecuali minggu cm sampai jam 4 sore Masuk dewasa bayar 5rb Ga boleh bawa tas, krn dititipkan Arsitektur khas eropa terutama belanda Gedung yg berdiri super kokoh dengan dinding2 kuat dan tebal dijamannya untuk menyimpan uang, aset, surat berharga dan lainnya Gedung yg terdiri dari 3 lntai, base, ground dan second Furniturenya masih asli dan terawat rapi serta dijaga oleh pengelola
Museum yang menceritakan perkembangan perbankan indonesia dari masa belanda sampai sekarang khususnya bank mandiri. Sayang sekali petunjuk didalam kurang jelas, tidak tahu ada guide atau tidaknya. Saat naik ke lantai 2 malah buta arah lagi tidak ada petunjuk yang jelas. Suasana khas museum yang agak remang, lebih menarik dan modern museum disebelahnya museum bank indonesia. Semoga kedepan menjadi lebih baik lagi. Untuk parkir motor ada di belakang museum lewat antara kedua museum yang mau ke masjid.
Museum bank mandiri, tiket masuk hanya 5 ribu rupiah. Nanti kita diberi stiker tanda masuk ditempel dibaju. Lokasi strategis, dekat kota tua. Dekat stasiun krl dan terminal busway. Kita bisa keliling museum mengenal dunia perbankan dari masa penjajahan belanda. Banyak aset perbankan jaman dulu berada disini. Banyak diorama dan penjelasan penjelasan yang sangat membantu kita flashback dimasa dahulu. Dan juga sedang ada pertunjukan atau pameran lukisan Monalisa. Beruntung sekali.
Museum Bank Mandiri merupakan museum yang berada di bawah pengelolaan Bank Mandiri. Sebenarnya bank ini sangat menarik, namun display koleksi tidak terlalu bagus, dan ruangan temaram. Ada banyak koleksi yang tidak ada keterangannya, sehingga pengunjung bingung mengenai koleksi tersebut. Orang-orang lebih mengenai Museum Bank Indonesia daripada museum Bank Mandiri. Hal ini mungkin karena publikasi dari museum sangat kurang, walaupun museum ini bersebelahan.
Kesini sendirian pas weekdays, jelas sepi sekali cuma ada beberapa pengunjung yang terlihat. Itu pun sekedar foto - foto. Waktu masuk ruang diorama sedikit terasa spooky, tapi jika pergi ke bagian brankas yang berada di underground banyak benda sejarah yang unik sekali. Dan jangan lupa untuk menaiki tangga ke lantai atas bagian ruang aula disana ada Kaca Patri yang sangat indah. Semoga semakin banyak yg ingin berkunjung ke museum dan mengenal sejarah
Buat masuk perlu 5rb rupiah, isinya tentang sejarah bank mandiri, trus perdagangan di masa lampau, perkembangan keuangan dll. Untuk yang suka foto, ini cukup keceee sih dekornya. Alur masuk keluarnya di lantai 1 udah cukup jelas walaupun di akhir agak bingung lewat mana. Untuk bagian lantai 2, hanya ada ruang besar untuk rapat jaman baheula dan agak gerah di lantai 2 ini. Oh iya ada juga ruang bawah tanah yang isinya brangkas-brangkas jaman dulu
Keren banget temptnya. Luas. Banyak tempat yang bisa di eskplore. Lantai utama, lantai bawah tanah, dan lantai atas. Bangunan masih murni peninggalan belanda. Ornamen tidak berubah sehingga meninggalkan kesan tersendiri yang begitu wah. Informasi yang ada sangat lengkap. Tiket masuk berupa stiker sehingga bisa disimpan. Terdapat toko souvenir kecil juga. Yang menarik adalah adanya diorama tukang jualan selendang mayang. Sangat berkesan!
Museum Bank Mandiri di kawasankota tua jakarta... Banyak istrumen perbankan pada masa dahulu di pamerkan di museum ini. Terkadang juga ada pameran dampingan lainnya di museum ini yang makin menarik kunjungan wisatawan. Tarif masuknya juga tergolong murah untuk wisatawan domestik hanya Rp 5.000,-/org Untuk yang membawa tas juga di sediakan tempat penitipan tas dan tidak diperkenankan membawa tas ke dalam ruang pamer.
Museum Mandiri...Mengenalkan kita banyak sekali tentang perkembangan perbankan Indonesia...Bangunan kuno yang mengingatkan kita akan masa lalu. Terdapat Koleksi museum terdiri dari berbagai macam koleksi yang terkait dengan aktivitas perbankan "tempo doeloe" dan perkembangannya, koleksi yang dimiliki mulai dari perlengkapan operasional bank, surat berharga, mata uang kuno (numismatik), brandkast, dan lain-lain
tiket untuk umum 5rb & pelajar 2rb. kalo mau tau sejarah dateng langsung baca satu persatu sejarah dulu di jakarta seperti apa. intinya selain belajar juga banyak spot foto menarik disini. yuk ke museum hargai pahlawan nasional Indonesia kita. oia disini juga ada tempat untuk menitipkan barang bawaan yg ingin dititipkan (tas masih bisa dibawa kedalam), disini juga tersedia toilet ya jadi jangan khawatir.
Parkir di parkiran mobil kota tua taman intan. Masuk kesitu 5k per orang dewasa dan scan peduli lindungi. Didalam mungkin butuh penjelasan yg lebih singkat Kali ya Karena to many word Dan bagian brangkas bawah itu jujur membosankan Karena penempatan Dan penjelasannya kurang oke.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak yakin
Salah Satu Museum dengan koleksi benda lawas yg cukup banyak baik berupa foto maupun benda-benda yg berkaitan dengan perbankan.Mungkin kedepannya perlu ada staf yg mengelilingi setiap pengunjung perorangan untuk menerangkan detail dari tempat - tempat yg ada di dalam museum.
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Kalau dibandingkan Museum Bank Indonesia yang ada disebelahnya, museum ini tidak terlalu luas. Benda-benda koleksinya hanya seputar perbankan saja, khususnya bank Mandiri. Koleksinya didominasi oleh mesin-mesin ketik kuno. Ada juga berbagai model brankas kuno dan ruangan Safe Deposit Box. Interior juga sangat indah, dan terasa sekali seperti memasuki bangunan mewah zaman dulu.
Kemarin siang (30 Oktober 2022) mampir kesini. Tempatnya bersih, staff ramah, HTM umum 5000, tas harus dititipkan terlebih dahulu ke tempat penitipan barang, dan infografis disediakan dalam 2 bahasa (bahasa indonesia dan bahasa inggris). Wajib dikunjungi kalo lagi mampir ke Kota Tua.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Museum yang terletak di seberang halte transjakarta di Kota. Terletak persis di samping pintu terowongan penyeberangan orang yang terhubung dengan halte transjakarta Kota dan stasiun Commuterline Kota. Belum pernah masuk ke dalamnya, hanya saja sering keluar dari terowongan penyeberangan ke depan museum Mandiri ini untuk naik ojol ke arah penjaringan..
Aku suka dateng ke tempat bersejarah gini, jadi bisa tau banyak tentang sejarah. Terus juga bisa jadi salah satu date idea yang gak mainstream. Di Museum Bank Mandiri juga ada coffee shop kalo mau ngopi lucu. It was lovely, right? ✨
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Ya
Biaya tiket masuknya pun sangat terjangkau mulai dari Rp.2.000,00 untuk pelajar dan mahasiswa; Rp.5.000,00 untuk umum. Ada banyak hal yang bisa kita lihat dan pelajari dari museum ini. Mulai dari sejarahnya di jaman VOC sampai era modern
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Gedung tua dan bersejarah, seingat saya gedung ini dulu sempat menjadi Gedung Bank Exim (Bank Ekspor Impor Indonesia) setelah Bank Exim tidak lavi eksis bangunan inipun berubah fungsi menjadi Museum Bank Mandiri. Tapi saya yakin sebelumnya saat masa perjuangan sebelum kemerdekaan bangunan ini juga punya peran penting dalam sejarah bangsa ini.
Salah satu museum terfavorit di jakarta, bisa dilihat dari jumlah kunjungan terlebih saat weekend. Menyimpan peralatan yang saat ini sudah tidak dipakai lagi bahkan banyak peralatan yang saking kunonya, kita tidak akan menemukannya selain di museum. Tempat parkir tersedia, toilet serta masjid juga ada. Spot foto banyak untuk yanv suka foto.
Museum Mandiri ini berada di kawasan Kota Tua, depan seberang stasiun kota. Tiket nya cukup murah, Dewasa rp 5K, anak rp 2K. Isi di dalam museum terdapat sejarah Jakarta & sejarah perbankan di Indonesia dari jaman penjajahan. Koleksi uang RI juga masih apik terjaga, banyak tempat untuk spot foto2 bagus di dalam. Berikut penampakannya :
Wahhh...ini museum perjalanan sejarah perbankan di Indonesia. Mulai dari perlengkapan2nya dari jaman jadoel Ampe mesin2 otomatis jaman sekarang. Buat anak2 sekarang bagus buat study tour ketimbang jalan2 pariwisata yg cuma nurutin healing guru2nya doang. Kalo bangsa Indonesia besar harusnya GK lupain itu sejarah kan ...
Museum Mandiri memiliki koleksi yang kaya dan beragam, termasuk arsip, foto, dan benda-benda bersejarah yang berkaitan dengan perbankan di Indonesia. Ada juga koleksi seni dan kerajinan tradisional yang menambah nilai tambah bagi pengunjung. Saya senang bisa belajar banyak di tempat ini tentang perbankan di Indonesia.
Haha keren sih apalagi di bagian brankas. Ada kafenya juga kalo mau chill. Banyak yang bisa dibaca. Ada tempat main anak2 juga. Tiket cuman 10 ribu (atau 5 ribu lupa). Cocok untuk ngadem dikala panasnya kota tua
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Ya
Museumnya bagus banget bangunannya masih terjaga sampai sekarang buat kalian yang bawa tas jangan lupa di titipkan ke penitipan karna masuk kesini tdk boleh membawa tas dan utk penitipannya gratis, dan museum ini merupakan sarana edukasi dan rekreasi untuk semua umur banyak benda2 peninggalan belanda didalamnya
Kalo mau liat sejarah Jakarta, jangan cuma fokus ke museum Fatahillah aja, coba sekali-kali main ke museum Bank Mandiri atau Bank Indonesia. Nambah wawasan, tempatnya adem, tiket juga cuma 5000 rupiah
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Jika kita ingin melihat koleksi terlengkap mesin tik dari jaman jadul, di museum Mandiri lah tempat nya. Museum Mandiri tidak hanya sebagai tempat belajar, mengetahui dan menggali cerita perbankan di Indonesia, Museum Mandiri juga memiliki spot spot cantik unk berfoto dan dinikmati keunikan dan keindahannya.
Selalu suka ke museum salah satunya museum ini.. kagum banget liat properti perbankan pada masa Hindia Belanda, kualitas bangunan yg kokoh, dan desain kelas tinggi yg tak lekang oleh waktu.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak yakin
Gedung peninggalan kolonial Belanda salah satu sejarah berdirinya perbankan di Indonesia. Tempatnya luas dan besar juga bersih, petugasnya baik dan ramah. Harga tiket untuk umum 5000 rupiah dan untuk pelajar/ mahasiswa 3000 rupiah, hanya melayani pembayaran cash atau bisa juga menggunakan debit mandiri.
Bagus banget. Kalian harus foto di spot kaca patrinya keren banget guys. Museum ini adem banget, ada coffee shop di dalamnya, yang amazingly dia murah banget harganya! Start from 20 ribuan aja!
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Ya
Tempat yang cocok apabila ingin mengetahui peralatan dan sistem perbankan jaman dulu. Bangunannya memiliki arsitektur seperti pada jaman kolonial. Tiket masuknya juga lumayan murah.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak yakin
Salah satu museum yang berada di kota tua Jakarta, menyajikan berbagai macam informasi tentang sejarah keuangan khususnya sistem perbankan dan juga termasuk sejarah kemerdekaan Indonesia.
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Banyakan isinya mesin2 tik dan mesin ATM jaman dulu yang sudah diupgrade. Mungkin ada spot2 foto yang estetik dan ada foto berputar berbayar di dalam museumnya. Tempat luas.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak yakin
Tempat wisata sejarah yang harus di datangi saat ke kawasan kota tua, memiliki koleksi peralatan perbankan yang di gunakan sejak zaman kemerdekaan dengan diorama dan sejarah panjang perjalanan Bank Mandiri dari masa ke masa. Tempat yang cantik untuk photo2 dengan nuansa Eropa klasik
Bagus tempat nya untuk menambah wawasan, cocok untuk wisata keluarga, ramah untuk anak2, harga tiket nya murah dan lokasi yang mudah dijangkau dengan transportasi umum
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Museum yang keren. Tempat bersih, dingin, tiket masuk murah dan petugas ramah ramah. Ciri khas di Museum Bank Mandiri yaitu adanya kaca patri yang sangat indah. Nyaman berlama lama di tempat ini.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Gedung peninggalan masa penjajahan Belanda. Koleksi museum berisi tentang sejarah perbankan Indonesia, terutama bank Mandiri. Gedung sangat besar dan luas.
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Tempat yang bersih, indah dan nyaman untuk berkunjung. Salah satu peninggalan bersejarah, kita bisa melihat peralatan2 jadul yang masih tertata rapih.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Htm 5k/org, lebih sepi daripada mubi, sejarah bank mandiri, kalkulator, telepon dr jaman dulu, ada cafe juga, tapi kayaknya gada mushola deh
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Museum megah yang sering ngadain kegiatan. Ada tour keliling museum untuk menikmati semua koleksi museum. Lapangan untuk duduk-duduk, mushola
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Tiket masuk hanya 5 ribu rupiah. Pas masuk dikash stiker buat ditempel dibaju . Memasuki museum ini serasa kembali ke jaman dahulu dimana peralatan perbankan dan produk bank jaman dulu ditampilkan. Murah meriah dan bisa bernostalgia. Lantai … Lainnya
sangat recomended untuk mencari tempat liburan di waktu senggang serta bisa belajar sejarah dengan baik dan pelayanan nya sangat memuas kan
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Dengan hanya 5000 rupiah sudah bisa memasuki museum ini, disediakan pula loker untuk barang bawaan pengunjung. Koleksinya banyak dan sangat terawat. Museumnya nyaman karena sudah dilengkapi pendingin, wajib untuk pelajar untuk acara study tour
Museum mandiri peninggalan belanda jadi banyak pernak pernik dari sana , tempat parkir nya enak ga ribet dan megah bgt suka banget
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Beberapa bagian sejuk, beberapa bagian panas. Jika ditambah bagian yang interaktif mungkin akan menambah minat pengunjung.
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Ya
Musium nya bagus, di sini kita bisa lihat alat² perbankan, suasana bank zaman dulu. Ada koleksi uang² zaman dulu juga
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Keren tempatnya, ada tempat ngopinya juga, ber-AC, kids friendly juga karena adem. Gak akan nyesel deh ke sini
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Tempatnya nyaman, bersih, dan petugasnya ramah2. Berlibur sekalian belajar tentang sejarah di museum mandiri.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Museum sejarah tentang bank BUMN, gedungnya megah dan masih terlihat seperti jaman dahulu, htm Rp 5.000 / orang Pegawainya ramah ramah, cuma sayang parkiran bayar 5.000 ke security tapi kaga ada karcis parkirnya.
suka banget dateng ke tempat bersejarah gini, jadi bisa tau banyak tentang sejarah. Terus juga bisa jadi salah satu date idea yang gak mainstream. Di Museum Bank Mandiri juga ada coffee shop kalo mau ngopi lucu.
Petugasnya ramah pake bgt, ud gitu tmptnya adem. Seru ank2 suka bgt krn jd edukasi jg buat mereka
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Tempat Wisata Museum yang menarik di bilangan Jakarta Pusat, bersejarah dan lumayan cukup baik untuk dikunjungi. Harga tiket masuknya juga murah. Boleh lah buat yang belum pernah jalan2 ke museum …
Good Museum, bersih, rapi, dan petugasnya ramah-ramah. Enak buat ngadem dan koleksinya menarik.
Waktu kunjungan
Hari libur nasional
Waktu antrean
1 jam+
Sebaiknya buat reservasi
Ya
Museum ini menyajikan kegiatan perbankan pada jaman dulu, cukum menembahkan kepada kita wawasan awal mula kegiatan perbankan di indonesia pada jaman kolonial belanda,
Waktu kunjungan
Hari kerja
Bagus museumnya, hawanya adem, tiketnya jg murah. Isinya sejarah tentang bank mandiri. Jangan lupa foto foto di kaca patri
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Bersih, luas, rapih, adem karena ber ac, ada mushola Ada berbagai koleksi penunjang keuangan, mesin tik, mesin ATM, mesin penghitung uang, brankas dan sebagainya Ada 2 lantai Bisa sewa kostum 10.000
Wisata Sejarah dengan tema moneter perbankan dan keuangan. Bagus buat anak anak, pelayanan juga baik,berkualitas profesional. Museum bersih terawat baik. Spot foto bagus2, suasa belanda tempo dulu.
Untuk yg mau tahu sejarah berdirinya perbankan di Indonesia, bisa datang ke gedung yg satu ini .. salah satu peninggalan kolonial Belanda.. Tempatnya luas juga bersih, petugasnya baik dan ramah...
Tempat luas,bersih Tiga hari ngeseat buat shoting Tp sayang nyamuknya luar biasa byk
Waktu kunjungan
Hari kerja
Waktu antrean
Tanpa mengantre
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
Semua pajangan di ruangan terawat baik, tidak ada kesan seram, banyak event menarik yg diselenggarakan di sini. Toilet juga bagus tapi minusnya pengguna lainnya kurang sadar kebersihan …
Museum ini berisikan berbagai peninggalan sejarah dari salah satu bank terbesar di Indonesia. Untuk tiketnya sendiri cukup murah sebesar 5k untuk orang dewasa. Lumayan buat menambah wawasan.
Tempat ini banyak edukasi sejarah yg bs kita dapatkan. Sejatinya, museum ini menyimpan banyak benda² keperluan dunia perbankan mandiri. Berikut foto² buat kalian yg bakal berkunjung kesini
museum mandiriii!!! recommended bngt klo mau belajar sejarah or suka sejarah ttng bank, ada coffee shop nya jga di dlm jdi abis keliling keliling bisa istirahat sambil ngopi lucu
Bagus dan menarik juga,isinya hampir sama seperti museum bank Indonesia
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Waktu antrean
Maks 10 mnt
Sebaiknya buat reservasi
Tidak
gedung peninggalan belanda. museum mengenal sejarah perbankan di Indonesia & alat alat perbankan. nasabah mandiri tiketnya 3000. sepertinya gedung bagian belakang ga buka
Wisata edukasi perbankan yang sangat menarik. Ada spot unik di dalam gedung ini. Sayangnya saat berkunjung cukup sepi pengunjung. Semoga makin ramai pengunjungnya.
Museum Mandiri ini menceritakan awal mulanya berdirinya Bank Mandiri. Buka dari setiap hari, terkhusus hari sabtu minggu, buka sampai malam. #yukkemuseum
Ke museum lagi setelah sekian lama. Datang kesini hari jumat setelah jam istirahat, cukup sepi hanya ada 5orang pengunjung. Tiket masuk 5rb saja
Museum yang bagus. Didukung dengan gedung bangunan tua yang indah. Jadi bisa membayangkan keadaan perbankan jaman dulu... Worth to visit...
Pengalaman seru.. sekuriti ramah dan baik. Penjelasan yang diberikan untuk hal-hal sejarah menarik. Tidak rugi apalagi ada cafenya juga.
Wisata sejarah tentang Bank BUMN terbesar di Indonesia. Dari mulai peralatan perbankan hingga ruang bawah tanah yang berisi brankas.
Seperti umumnya museum pada umumnya.. Gedung Tua dengan Barang2 Tua.. Overall Bagus buat Nambah Pengetahuan umum perbankan.. …
Suka banget sama suasanyaaa. Apalagi yg bagian brandkast bener2 kereeen dan bikin speechless banget. Keren2 bgt koleksinyaaa
musium yang modern dan bagus,patut dikunjungi bersama orang tersayang...tempatnya bersih,nyaman dan banyak spot foto keren
Kesempatan menyelami sejarah Indonesia pada umumnya dan Bank Mandiri pada khususnya.
Waktu kunjungan
Akhir pekan
Belajar dari sejarah ,bangunan yg tertatabaik, tidak ada ac tapi sejuk....tata udara yg baik sampai ruang bawah tanah
Museum Mandiri memberikan pengalaman menarik tentang sejarah perbankan di Indonesia.
Waktu kunjungan…
Lainnya
Pertama kali berkunjung ke sini.. Lumayan jadi tau sejarah perbankan di Indonesia..
Waktu kunjungan…
Lainnya
Villa mewah dengan pelayanan terbaik, disediakan makan dengan masakan khas Sunda, sangat lezat dan cocok dilidah.
walau bangunan nya gak baru tapi jadi ciri khas bersih , nyaman , dan tempat referensi buat anak2 yg butuh ilmu
tempat main film comic 8 ,, susana lembab.. luamayan lah tambah2 ilmu
Waktu kunjungan…
Lainnya
15283 reviews
Jl. Medan Merdeka Barat No.12, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10110, Indonesia
10433 reviews
Jl. Pintu Besar Utara No.3, RT.4/RW.6, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11110, Indonesia
3195 reviews
Jl. Raya Pd. Gede, Lubang Buaya, Kec. Cipayung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia
2834 reviews
No 2-4, Jl. K.S. Tubun, Kota Bambu Sel., Kec. Palmerah, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11420, Indonesia
2830 reviews
No 2-4, Jl. K.S. Tubun, Kota Bambu Sel., Kec. Palmerah, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11420, Indonesia
2827 reviews
Jl. K.S. Tubun No.2-4, RT.4/RW.2, Kota Bambu Sel., Kec. Palmerah, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11420, Indonesia
2489 reviews
MVWX+2HM, Jl. Taman Mini I, Ceger, Kec. Cipayung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13820, Indonesia
2208 reviews
Komplek Gelora Bung Karno Main Stadium, Jl. Gerbang Pemuda No.1, RT.1/RW.3, Gelora, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10270, Indonesia
2033 reviews
VR76+JVC, Jl. Kali Besar Tim., RT.3/RW.6, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11110, Indonesia
1744 reviews
Jl. H. Kamang No.38 8, RT.8/RW.10, Pd. Labu, Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12450, Indonesia