No.45B, Jl. Diponegoro, Cihaur Geulis, Cibeunying Kaler, Bandung City, West Java 40115, Indonesia
Museum Perbendaharaan is a History museum located at No.45B, Jl. Diponegoro, Cihaur Geulis, Cibeunying Kaler, Bandung City, West Java 40115, Indonesia. It has received 35 reviews with an average rating of 4.6 stars.
Monday | Closed |
---|---|
Tuesday | Closed |
Wednesday | Closed |
Thursday | 9AM-4PM |
Friday | 9AM-4PM |
Saturday | 9AM-4PM |
Sunday | Closed |
The address of Museum Perbendaharaan: No.45B, Jl. Diponegoro, Cihaur Geulis, Cibeunying Kaler, Bandung City, West Java 40115, Indonesia
Museum Perbendaharaan has 4.6 stars from 35 reviews
History museum
"Museum Perbendaharaan adalah museum yang berada di dalam kompleks Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia"
"Museum ini merupakan museum sejarah tentang keuangan di Indonesia"
"Ga banyak orang yang tau tentang keberadaan museum ini, padahal ada banyak banget informasi dan wawasan yang bisa didapetin disini, khususnya tentang perbendaharaan negara"
"Musuem yang menceritakan tentang sejarah perbendaharaan RI"
"Salah satu Museum yang berada di jalan Diponegoro Kota Bandung"
Museum Perbendaharaan adalah museum yang berada di dalam kompleks Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Pembangunan museum dimulai dilakukan sejak tahun 2015 dan peresmiannya diadakan pada bulan September 2017. Lokasi museum merupakan bekas Gedung Dwi Warna. Gedung tersebut dibangun pada tahun 1938 sebagai tempat pengambilan dana pensiun pegawai di seluruh wilayah Indonesia. Gedung ini sering berganti fungsi. Sebelum menjadi museum, gedung ini pernah digunakan sebagai gedung sekretariat Konferensi Asia-Afrika ke-1 pada tahun 1955, Kantor Pusat Pensiun Pegawai, dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Barat. Di dalam Museum Perbendaharaan terdapat tiga ruangan. Ruangan pertama digunakan sebagai galeri sejarah perkembangan fungsi perbendaharaan. Informasi yang dimuat di dalamnya berupa struktur, unit pengelola, dan para pejabat penting di Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Ruang kedua berfungsi sebagai auditorium. Ruangan ini menjadi tempat pemutaran video mengenai sejarah perbendaharaan. Ruang ketiga merupakan galeri koleksi yang memamerkan dokumen, peralatan, bahan pustaka, dan benda-benda lain yang berkaitan dengan perbendaharaan. Sebagian besar koleksi berasal dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Barat dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara di lingkup Provinsi Jawa Barat. Koleksi juga berasal dari Kantor Wilayah dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara di seluruh Indonesia. Museum Perbendaharaan beralamat di Gedung Dwi Warna, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Jawa Barat, Jalan Diponegoro Nomor 56, Bandung. Titik koordinatnya adalah 6°54’02.5” Lintang Selatan dan 107°37’21.9” Bujur Timur. Museum ini dapat dicapai melalui Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara (6,2 km), Stasiun Bandung (5 km) dan dari Stasiun Kiaracondong (5,6 km). Sumber:
Museum ini merupakan museum sejarah tentang keuangan di Indonesia. Banyak hal baru yang saya temukan di sini. Mulai dari sejarah tentang pejabat pemerintah, barang dan peralatan yang dlu dipakai oleh bendahara negara dan pegawai keuangan lainnya untuk membukukan keuangan negara (banyak di sajikan alat-alat dari masa ke masa yg cukup menarik untuk diketahui), sejarah museum ini yang juga berkaitan dengan Museum KAA dan masih banyak lagi. Meskipun sepi, saya tetap menikmati suasana di museum ini. Yang paling saya suka adalah kebersihan dari museum yang membuat saya terkesan (saya gak melihat sampah sepertinya). Petugasnya ramah, malah dikasih ilmu-ilmu baru. Biaya masuk gratiss...cuma ya itu, bukanya hanya di hari-hari tertentu saja (cek gambar). Akses jalan mudah, letaknya pas sebelah Museu Geologi. Jdi kalau kebetulan ke Museum Geologi, mampir aja ke Museum Perbendaharaannya. Di sini juga ada jalur khusus untuk difabel. Salah satu yang menarik juga. Jadi semuanya bisa menikmati museum ini.
Ga banyak orang yang tau tentang keberadaan museum ini, padahal ada banyak banget informasi dan wawasan yang bisa didapetin disini, khususnya tentang perbendaharaan negara. Disini dijelasin awal mulanya sejarah tentang keuangan negara, ada juga beberapa benda-beda tua tentang keuangan negara. Bangunannya sendiri ada di sayap kanan Gedung Dwi Warna dan mengandung nilai sejarah yang tinggi, karena bangunan ini merupakan peninggalan masa kolonial Belanda. Di museum ini juga pernah diselenggarakan rapat komisi Konferensi Asia Afrika 1955. Seperti kebanyakan museum lainnya, Museum Perbendaharaan ini tidak dipungut biaya masuk.
Musuem yang menceritakan tentang sejarah perbendaharaan RI. Disini banyak dijelaskan tentang kegiatan perbendaharaan, alat, dan sistem keuangan di masing-masing wilayah dan negara. Tempatnya masih baru dan info yang tersedia di museum ini cukup lengkap dan teratur. Masuk kesini gratis dan akses kesini mudah dan lancar. Area parkir luas menyatu dengan parkir kantor Dirjen Perbendaharaan. #ayokemuseum #museum #bandung #sejarahbandung #sejarahindonesia
Salah satu Museum yang berada di jalan Diponegoro Kota Bandung. Berdekatan dengan Museum Geologi yang berada di Jalan yang sama. Museum yang berisikan sejarah dan cerita perkembangan pengelolaan uang dan sistem perbankan pada Zamannya. Cocok untuk rekreasi wisata pengetahuan bersama keluarga ataupun teman - teman komunitas. Bisa dijadikan tujuan wisata sekolah atau universitas yang memiliki almamater di bidang yang berhubungan.
Masih sangat jarang orang yang mengetahui apalagi berkunjung ke museum ini, karena masih terbilang baru di buka dan lokasinya berdekatan dengan museum geologi yang lebih familiar. Museum ini berkaitan juga dengan konferensi Asia-Afrika tahun 1955 dan di jadikan tempat pertemuan delegasi tersebut. Museyini tertata dengan rapih mulai dari dokumentasi dan benda-benda saksi sejarah lainnya
Museum ini terletak di jalan diponegoro kota Bandung. sebelah barat berdekatan dengan museum geologi dan sebelah timur dekat dengan gedung RRI, pintu masuknya pun dekat dengan gedung RRI ini. tiket masuk kesini gratis tidak dipungut biaya sepeserpun. Di dalam museum kita bisa menemukan berbagai macam alat tentang pembendaharaan dari tahun ke tahun.
Museum bersejarah ini baru dibuka di penghujung akhir tahun 2019, berisi berbagai catatan sejarah perbendaharaan atau distribusi keuangan negara di Indonesia, museum ini juga menyimpan dokumen dan foto tempat dilangsungkan rapat rapat dalam rangka Konferensi Asia Arika, akses masuk ramah bagi kaum disabilitas
Meskipun tidak terlalu luas, isi museumnya cukup lengkap dari rapih. Penataan layout jg cukup menarik dan terdapat sejarah Perbendaharaan dari awal hingga saat ini. Di tengah museum terdapat aula yg dpt dijadikan kelas untuk pelatihan/pembelajaran.
Pertama kali berkunjung ketika ada acara games BHSG 2019 yang startnya dari gedung ini. Saya baru tahu malah kalo ada museum di gedung ini.
Museum sejarah keuangan wabil khusu kementerian keuangan republik indonesia, wabil khusus ditjen perbendaharaan...
untuk yang ingin tau sejarah tentang perbankan di Indonesia wajib kesini
Sarana edukasi, cocok bawa anak pelajar ke tempat ini
bisa tau tentang sejarah perbendaharaan di indonesia
Tempat yg tepat utk tahu sejarah perbendaharaan
Good place to learn the Indonesian treasury
Bagussss... untuk selfie
Museumnya kemenkeu
Sangat membanth
Okay
10504 reviews
Jl. Asia Afrika No.65, Braga, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40111, Indonesia
1136 reviews
Jl. Dr. Setiabudi No.229, Isola, Kec. Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat 40154, Indonesia
1134 reviews
Jl. Dr. Setiabudi No.229, Isola, Kec. Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat 40154, Indonesia
543 reviews
Jl. Ibu Inggit Garnasih No.8, Nyengseret, Kec. Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat 40242, Indonesia
179 reviews
3JJ4+4RJ banceuy, Braga, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40111, Indonesia
18 reviews
Jl. Belitung No.6, Merdeka, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40113, Indonesia